Pemkab Sintang Terus Tekan Angka Inflasi

Sekda kabupaten sintang, Kartiyus.

SINTANG – Sekretaris daerah kabupaten sintang, Kartiyus mengatakan angka inflasi di kabupaten sintang saat ini berada di angka 2,29. Angka itu terus turun dibandingkan tahun-tahun sebelumnya yang terbilang cukup tinggi.

“Terhitung bulan September 2024, angka inflasi kita sudah turun diangka 2,29. Angka itu lebih rendah dibandingkan nasional yang berada di angka 2,51,” kata Kartiyus, Sabtu (2/11).

Kartiyus mengungkapkan pemerintah kabupaten sintang terus menjaga angka inflasi itu agar tidak mengalami kenaikan. Pasalnya pemerintah khawatir terjadi kenaikan pada bulan November dan desember 2024 ini.

“Karena biasanya pada akhir tahun angka inflasi mengalami kenaikan. Hal itu disebabkan adanya hari besar keagamaan pada bulan desember, sehingga harga sejumlah barang kebutuhan masyarakat mengalami kenaikan,” ungkapnya.

Menurutnya pemerintah kabupaten sintang selalu menjaga harga beras baik lokal atau pun premium agar tidak mengalami kenaikan. Pasalnya kenaikan harga beras bisa menjadi salah satu pemicu tingginya angka inflasi di suatu daerah.

“Kita jaga benar agar beras itu tidak mengalami kenaikan. Karena beras itu menjadi salah satu pemicu tingginya angka inflasi di suatu wilayah,” ucapnya.

Kartiyus menjelaskan untuk mencegah kenaikan harga beras, pemerintah kabupaten sintang melalui dinas terkait rutin melakukan operasi pasar setiap 2 minggu sekali.

“Operasi pasar kita lakukan rutin setiap 2 minggu sekali dalam 1 bulan. Hal itu dilakukan agar harga beras tidak mengalami kenaikan yang dikhawatirkan memicu inflasi. Operasi pasar selalu  dilakukan di pasar tradisional agar ibu-ibu bisa membeli beras dengan harga yang lebih murah,” jelasnya. (TIM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *