SINTANG – Pemerintah kabupaten sintang meresmikan pembangunan jembatan merah baru di desa terusan, kecamatan dedai. Jembatan yang dibangun menggunakan dana CSR PT Wahana Plantation And Product (Julong Group) dari september 2023 hingga oktober 2024 itu menelan anggaran senilai 3,5 miliar. Jembatan yang dibangun menggunakan beton bertulang itu memiliki panjang 19 meter dan lebar 5,5 meter, Selasa (12/11/2024).
Staf Ahli Bupati Sintang Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan, Asmidi mengatakan pemerintah kabupaten sintang sangat mengapresiasi PT Wahana Plantation And Product yang sudah berkomitmen menjalankan program CSR nya di kabupaten sintang.
Pembangunan jembatan merah baru ini juga sebagai bentuk nyata sinergi antara pemerintah dan perusahaan yang ada di kabupaten sintang. Keberadaan jembatan ini juga menjadi peluang peningkatan perekonomian masyarakat karena memotong jarak yang lebih dekat.
“Dengan dibangunnya jembatan merah baru ini, bisa menjadi peluang usaha masyarakat untuk mengembangkan perekonomian, membuka akses masyarakat desa, layanan kesehatan dan lain sebagainya. Ini juga bentuk nyata sinergi pemerintah dan swasta khususnya perusahaan sawit dalam bidang infrastruktur di kabupaten sintang,” kata Asmidi.
Vice General Manager Humas PT WPP (Julong Group) Region SIntang, Arif Kurniawan mengungkapkan selain mempermudah operasional perusahaan, jembatan merah baru ini juga membuka akses masyarakat 9 desa yang ada di sekitar perusahaan.
“Jembatan ini dibangun untuk memperlancar transportasi masyarakat dan membuka akses perekonomian masyarakat yang ada di sekitar kebun yang sebagian besar sebagai pedagang,” ungkap Arif.
Arif menuturkan jembatan merah baru itu dibangun untuk kepentingan bersama, sehingga masyarakat harus membantu merawat jembatan, menjaga dan melaporkan kepada perusahaan jika ada kerusakan.
“Kita minta masyarakat sama-sama merawat jembatan ini, jika ada kerusakan segera menginformasikan kepada perusahaan agar bisa diperbaiki segera. Mari sama-sama kita jaga jembatan merah baru ini untuk kepentingan bersama,” tuturnya. (TIM)