SINTANG – Polres Sintang bersama BNN Kabupaten sintang menggelar sosialisasi dan tes urine terhadap warga binaan Lapas Kelas IIB Sintang, Rabu (13/11) Pagi. Kunjungan ke Lapas ini dilakukan langsung Kapolres Sintang AKBP I Nyoman Budi Artawan bersama dengan Kepala BNN Kabupaten Sintang serta Kepala Lapas Kelas IIB Sintang.
Sosialisasi yang dilaksanakan itu untuk memberikan pemahaman kepada warga binaan lapas klas IIB sintang terhadap bahaya narkoba dan dampak ditimbulkan bagi kesehatan maupun kehidupan bersosial.
“Kita berharap warga binaan lapas dapat menyadari dampak negatif dari narkoba dan memiliki motivasi yang lebih untuk meninggalkan hal-hal tersebut. Ini merupakan langkah kolaborasi antara Lapas, Polres dan BNNK dalam memberantas peredaran Narkoba,” kata Kapolres Sintang, AKBP I Nyoman Budi Artawan.
Usai sosialisasi, Polres Sintang bersama BNN Sintang juga melaksanakan tes urine yang ditujukan kepada warga binaan Lapas maupun para petugas Lapas Sintang.
Kapolres Sintang menekankan pentingnya tes urine dilakukan secara rutin sehingga dapat memantau kondisi seluruh warga binaan sebagai upaya Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dalam mewujudkan Lapas yang Bersih dari Narkoba.
“Narkoba di Sintang kenapa saya bilang darurat karena kita melihat tangkapan kita itu mayoritas pengguna narkoba di Lapas 50 persen. Kita gencar sosialisasi dengan BNNK selama ini ke pelajar dengan harap bisa berkurang. Satu sisi kita berbatasan langsung dengan Malaysia dan kita menjadi sorotan Nasional karena peredarannya lolos dari perbatasan seperti Sintang, Sanggau dan lainnya,” ujar Kapolres. (TIM)